July 17, 2018

Cara konfigurasi Bonding Mikrotik

Cara konfigurasi Bonding Mikrotik

Pengertian


Bonding merupakan cara menggabungkan 2 interface atau lebih untuk mendapatkan speed maksimum. Cicso menyebutnya etherchannel. Dengan menggunakan bonding, pertukaran data antar router akan meningkat menyesuakan kecepatan dari interfacenya.

Topologi diatas menggunakan 4 router, dimana R-1 dan R-2 yang akan melakukan bonding. Client-1 dan Client-2 mikrotik juga, hanya saja bertindak sebagai client.

Konfigurasi R-1


Langkah pertama adalah membuat interface bonding yang terdiri dari ehternet1 dan ethernet2

/system identity
set name=R-1
/interface bonding
add arp-ip-targets=172.17.1.2 link-monitoring=arp name=bond1 slaves=ether1,ether2

Beri IP Address pada interface bonding yang baru saja dibuat

/ip address
add address=172.17.1.1/24 interface=bond1 network=172.17.1.0
add address=192.168.1.1/24 interface=ether5 network=192.168.1.0

Setting firewall NAT

/ip firewall nat
add action=masquerade chain=srcnat out-interface=bond1

Beri default gateway

/ip route
add distance=1 gateway=172.17.1.2

Konfigurasi R-2


/system identity
set name=R-2
/interface bonding
add arp-ip-targets=172.17.1.1 link-monitoring=arp name=bond1 slaves=ether1,ether2
/ip address
add address=172.17.1.2/24 interface=bond1 network=172.17.1.0
add address=192.168.2.1/24 interface=ether5 network=192.168.2.0
/ip firewall nat
add action=masquerade chain=srcnat out-interface=bond1
/ip route
add distance=1 gateway=172.17.1.1

Pengujian


Pengujian dilakukan antara Cleint-1 dan Client-2 menggunakan fasilitas bandwidth testnya mikrotik.

tool bandwidth-test address=192.168.2.2 direction=transmit
Disqus Comments